Selasa, 08 Juli 2014

Belated b'day photo

Happy belated B'day to Me..! =)

Happy belated B'day to Ndul =)

And happy belated b'day to us both..! =)


Hope we can be our best. Amiin..

I am, Me

Ass,,

Saya tau, beberapa tahun belakangan ini saya udah banyaak sekali berubah. Bahkan seandainy saya memutar ulang memori saya di masa itu, saya mungkin mendapati ada "orang lain" tengah menjalankan hidup saya. Sedikit tercengang. Siapa dia sesuka hati menjadi saya? Siapa dia yang seenakny mengambil alih tubuh saya?

Seheran apapun, setakpercaya apapun, sekecewa apapun, orang itu tetaplah saya.

Saya ga' bisa bilang bahwa perubahan itu bukan karena siapa-siapa. Kalau boleh saya jujur, ya saya memang berubah karena orang lain. Tapi saya ga' akan 100% menyalahkan orang lain itu. Karena perubahan yg terjadi pada diri saya, sudah sewajarny atas ijin saya juga. Jadi, seandainy waktu itu saya ga' mengijinkan diri saya untuk berubah, saya tidak akan berubah.

Sampe saat ini sebenarny masih cukup heran. Bagaimana mungkin saya bisa berubah sejauh itu. Saya yang sebelumny dianggap sebagai manusia yang tidak punya kemauan, berubah drastis menjadi manusia penuntut. Saya yang sebelumny tidak terlalu mempermasalahkan hal-hal kecil, saya yang sebelumny mampu berpikir berbeda dari kebanyakan orang, saya yang tau kapasitas diri saya, berubah menjadi orang mengecewakan.

Ga' perlu saya ceritakan hal-hal yang menyebabkan saya berubah. Yang pasti, sebelum perubahan itu terjadi, saya merupakan orang yg cukup pandai memilih siapa orang-orang yang boleh berada di zona terdekat saya, cukup pandai untuk menyaring mana hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan terhadap saya, cukup pandai untuk tau akibat apabila saya memaklumi sedikit saja kalo prinsip saya dilanggar orang.

Kalo bisa saya katakan bahwa saya membenci diri saya saat itu, ya saya benar-benar membenciny. Membenci ketidak tegasan saya, membenci pemakluman saya atas hal-hal yang ga' pantas dimaklumi, membenci sikap saya karena udah membiarkan orang lain memporak porandakan hidup saya.

Saya pernah mengalami hal yang lebih buruk, saya pernah menjalin hubungan yang lebih mencengangkan. Tapi itu ga' pernah menjadikan diri saya terpuruk, ga' pernah membuat saya membenci diri saya sendiri.

Bagi saya, wajar apabila saya menempatkan orang-orang baik diposisi terbaik dihidup saya. Makany, kesalahan saya mengira semua orang itu baik memang betul-betul ga' termaafkan.

Saat itu saya masih cukup percaya diri bahwa saya ga' tergoyahkan. Saya saat itu yakin, bahwa batu yang terus dialiri air akan tetap keras sampai kapanpun. Tapi ternyata batu itu bisa melunak, ternyata saya masih mampu digoyahkan.

Dari lamany masa-masa keterpurukan saya, saat ini saya tau, saya harus kembali menjadi orang yang ga' tergoyahkan seperti masa dulu sebelum saya berubah. Saya harus bisa kembali menjadi diri yang bisa saya banggakan. Saya harus bisa kembali menjadi diri saya sendiri.

Karena yang saya tau, pria baik-baik untuk wanita baik-baik.
Terimakasih ya Allah, telah menjadi kekuatan saya untuk mengambil pilihan dan menjalani kehidupan setelahny dengan perasaan seringan bulu =)

Cya!